Membedah Apa Makna Desain Maskot Pemilu 2024
Tepat hari ini seluruh rakyat Indonesia menggunakan hak suaranya untuk memilih presiden, wakil presiden berserta calon legislatif tapi apa Anda tahu untuk pemilu tahun ini, kita punya maskot bernama Sura dan Sulu. Pada artikel ini kita bedah makna desain maskot pemilu tahuun 2024. Maskot ini mengambil rupa sepasang Jalak Bali. Secara filosofis, kicauan burung jalak Bali yang terkenal ini melambangkan suara pemilih. Mimik muka yang didesain “belia” mewakili pemilih Pemilu 2024 yang akan didominasi pemilih generasi muda.
Baca Juga: Apakah Belajar Desain Grafis Itu Susah? 5 Hal ini yang Mempengaruhi
SURA dan SULU digambarkan menampilkan wajah tersenyum disertai bendera Indonesia di pipi dan kemudian mengenakan baju berwarna putih dengan logo KPU di tengahnya. Lingkaran mata berwarna biru merupakan ciri khas burung Jalak Bali. Maskot Pemilu 2024 SURA SULU adalah pasangan (grup) bukan 1 karakter (single) untuk mempertegas sosok pemilih pria dan wanita yang memiliki hak pilih sama dalam pemilu.
SURA digambarkan sebagai sosok laki-laki, nama ini merupakan akronim “Suara Rakyat”. SULU digambarkan sebagai sosok perempuan, nama ini merupakan akronim “Suara Pemilu”.
Maskot ini akan menjadi simbol pelaksanaan Pemilu Serentak Tahun 2024 dan menjadi perwujudan suara rakyat Indonesia.
Mengutip dari laman Indonesia Baik, pemilihan maskot ini dilakukan melalui lomba yang dilakukan KPU sejak tahun 2022 silam. Lomba tersebut diikuti oleh 540 peserta dari seluruh Indonesia.
Dengan pertimbangan berbagai hal, akhirnya dipilihlah desain SURA dan SULU sebagai pemenangnya. Desain ini sendiri merupakan karya Stephanie, seorang mahasiswi Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV) Universitas Pradita Tangerang.
Ketentuan Penggunaan Maskot Pemilu 2024
Berdasarkan surat Keputusan KPU Nomor 521 Tahun 2022 tentang Penetapan Maskot Pemilihan Umum Tahun 2024, dijelaskan mengenai ketentuan penggunaan Maskot Pemilu 2024 ini sebagai berikut:
- KPU Pusat/Provinsi/Kabupaten/Kota dapat menambahkan atribut Maskot sesuai kearifan lokal daerah masing-masing dengan tetap mengutamakan esensi Maskot Pemilu yang netral/
- KPU Pusat/Provinsi/Kabupaten/Kota dapat membuat bahan sosialisasi dengan beragam media, seperti sticker, flyer, postcard, gantungan kunci, boneka tangan, kostum maskot, balon udara, dan lain sebagainya.
Baca Juga: Empat Strategi Branding yang Bisa Ditiru Brand Baru
Jingle Pemilu 2024, Memilih Untuk Indonesia
Selain maskot, KPU juga telah merilis lagu Jingle Pemilu 2024. Jingle tersebut bertajuk “Memilih Untuk Indonesia”.
Lirik lagu Jingle Pemilu 2024 ini diciptakan oleh Kikan Namara dan dinyanyikan oleh Kikan bersama Band Cokelat.
Jika Anda kesuliatan dalam hal desain grafis untuk brand Anda, untuk pembuatan maskot, logo, kalender, annual report dan sebagainya. Anda dapat berinvestasi untuk menggunakan jasa konsultan desain dan branding yang mempunyai pengalaman di industri kreatif ini. Seperti contohnya Artmosphere Design yang dapat menjadi pilihan tepat untuk bisnis kamu dalam menciptakan desain yang kuat dan menarik, yang dapat berguna untuk alat promosi brand kamu Hubungi Artmosphere Design sekarang untuk bantuan dalam menciptakan branding pemasaran yang luar biasa.